Peningkatan kewaspadaan
terhadap
resiko
penularan
infeksi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten
Semarang takkan mengganggu
proses belajar mengajar
karena
kita
adalah
Guru Penggerak yang
senantiasa
berinovasi
dan menjawab tantangan
zaman. Kata-kata bijak yang sangat menginspirasi yang akhir-akhir ini kita baca di berbagai media sosial.
Memang berbagai model pembelajaran online dapat
kita
terapkan
pada masa-masa seperti ini
tatkala
kerumunan
harus
dikurangi, tetapi belum semua sekolah baik guru maupun sarana dan prasarana yang ada khususnya di sekolah dasar siap untuk diterapkan. Apalagi melihat kondisi seperti di sekolah kami yang berada di daerah pedesaan.
Tetapi walaupun begitu kami sebagai seorang pendidik di UPTD SPF SD Negeri Poncoruso Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang berusaha untuk ikut mencoba sambil belajar menggunakan fasilitas pembelajaran online yang ada. Proses belajar mengajar jarak jauh Libur Covid-19 di SDN Poncoruso, memberikan materi pelajaran dan tugas maupun pekerjaan rumah kepada peserta didik seperti yang diharapkan pemerintah melalui group WhatsApp orangtua/wali murid masing-masing kelas, tentunya dengan berbagai kendala dan keterbatasan yang ada.
Google Classroom, Microsoft Office 365, Youtube, QUIZIZZ, Kahoot serta Google Form menjadi pilihan. Pihak komite sekolah dan orangtua/wali murid sebagian besar mendukung. Walaupun belum semuanya, peserta didik antusias mengikuti dan mengerjakan tugasnya menggunakan smartphone android milik orangtuanya masing-masing. Antara guru dan siswa selalu ada komunikasi melalui group WhatsApp paguyuban orangtua/wali murid di masing-masing kelas. Jika dimungkinkan, kami juga sedang mengembangkan pembelajaran online atau Kelas Virtual via Microsoft Teams, webex yang bisa video conference dengan siswa seperti di sekolah-sekolah lain di perkotaan yang sudah menerapkan, sambil mengobati rasa kangen anak-anak kepada guru yang sedang dalam masa isolasi diri selama kebijakan pemerintah Libur Covid-19 selama 14 hari ini.
Sebagai bukti kami melaksanakan Work From Home dan salah satu contoh bentuk kepedulian kami kepada anak didik agar tetap masih bisa belajar dengan situasi darurat Coronavirus Disease (Covid-19).
Libur Covid-19 tidak boleh mengganggu Proses Belajar Mengajar, tetap semangat belajar ya, anak-anakku.... Demi Pendidikan di Indonesia, semoga Virus Corona (covid-19) segera berlalu.
_TeamNews_
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusJejak Kasus
BalasHapusJejak Kasus
Jejak Kasus
Google Classroom adalah layanan gratis yang dikembangkan Google untuk sekolah yang ditujukan untuk menyederhanakan mendistribusikan, dan menilai tugas dengan cara tanpa kertas.
BalasHapusTujuan utamanya adalah merampingkan berbagi file antara siswa dan guru. Classroom membantu siswa dan pengajar mengorganisir tugas, meningkatkan kolaborasi, dan menumbuhkan komunikasi yang lebih baik.
brankaspedia